
Jakarta, SatuRakyat – Hawa Dingin, Suhu udara di beberapa wilayah di Jawa Timur dan Bali mengalami penurunan yang cukup signifikan dalam beberapa hari terakhir. Fenomena ini membuat masyarakat di beberapa daerah tersebut merasakan hawa dingin yang cukup ekstrem, terutama pada malam hingga pagi hari.
Data Dari Badan Meteorologi
Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), suhu udara di Surabaya pada tanggal 14 Juli 2024 tercatat mencapai 18°C pada malam hari. Angka ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan rata-rata suhu malam hari di Surabaya yang biasanya berada di sekitar 24°C.
Penurunan suhu yang sama juga terjadi di Bali. Di Denpasar, misalnya, suhu udara pada tanggal 14 Juli 2024 tercatat mencapai 20°C pada malam hari. Angka ini juga jauh lebih rendah dibandingkan dengan rata-rata suhu malam hari di Denpasar yang biasanya berada di sekitar 23°C.
Faktor Yang Mempengaruhi
BMKG menjelaskan bahwa ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya penurunan suhu di Jawa Timur dan Bali. Salah satu faktornya adalah angin muson Australia yang saat ini sedang bertiup ke wilayah Indonesia. Angin muson Australia ini membawa udara dingin dan kering dari Australia yang kemudian menyebabkan suhu udara di Indonesia, termasuk di Jawa Timur dan Bali, mengalami penurunan.
Faktor lainnya adalah matahari yang sedang berada di belahan bumi selatan. Intensitas sinar matahari di wilayah Indonesia, termasuk di Jawa Timur dan Bali, berkurang akibat fenomena ini. Akibatnya, suhu udara di wilayah tersebut pun mengalami penurunan.
Penurunan suhu ini diperkirakan akan berlangsung selama beberapa hari ke depan. BMKG menghimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan menggunakan pakaian yang hangat, terutama pada malam hari.
Tips Saat Cuaca Dingin
Berikut beberapa tips untuk menjaga kesehatan saat cuaca dingin:
– Konsumsi makanan dan minuman yang hangat. Makanan dan minuman yang hangat dapat membantu menghangatkan tubuh dari dalam.
– Gunakan pakaian yang berlapis. Pakaian berlapis akan membantu menjaga suhu tubuh tetap stabil.
– Hindari paparan langsung terhadap angin. Angin dingin dapat mempercepat hilangnya panas tubuh.
– Istirahat yang cukup. Tubuh yang lelah lebih rentan terhadap penyakit saat cuaca dingin.
– Jika merasa sakit, segera ke dokter. Jangan ragu untuk mencari pertolongan medis jika Anda merasa sakit.
Penurunan suhu ini dapat berdampak pada berbagai sektor, seperti kesehatan, pertanian, dan pariwisata. Di sektor kesehatan, penurunan suhu dapat menyebabkan peningkatan kasus penyakit pernapasan. Di sektor pertanian, penurunan suhu dapat menyebabkan gagal panen. Di sektor pariwisata, penurunan suhu dapat menyebabkan penurunan jumlah wisatawan yang berkunjung.
Pemerintah diharapkan dapat mengambil langkah-langkah untuk mengatasi dampak dari penurunan suhu ini. Di sektor kesehatan, pemerintah dapat meningkatkan sosialisasi tentang cara menjaga kesehatan saat cuaca dingin. Di sektor pertanian, pemerintah dapat membantu para petani untuk mengatasi gagal panen. Di sektor pariwisata, pemerintah dapat mempromosikan wisata yang cocok untuk cuaca dingin.
Penurunan suhu di Jawa Timur dan Bali merupakan fenomena alam yang wajar terjadi. Namun, masyarakat perlu mewaspadai dampak dari fenomena ini dan mengambil langkah-langkah untuk mengatasinya.
Baca Juga : Selangor Red Giants Juara Mobile Legends MSC 2024, Bawa Pulang Hadiah Rp 16 Miliar!