Jakarta, SatuRakyat – Piala Oscar. Film biografi blockbuster karya Christopher Nolan “Oppenheimer” muncul sebagai pemenang pada Oscar tahun ini. Film itu memenangkan tujuh nominasi diantaranya Film Terbaik, Aktor Terbaik, dan Sutradara Terbaik.

Meskipun kalah dari “Barbie” selama persaingan Barbenheimer pada musim panas lalu, film ini meraih kemenangan dalam acara penghargaan. Komedi Mattel karya Greta Grewig “Barbie” hanya memenangkan satu Piala Oscar untuk nominasi Lagu Asli Terbaik.

Cillian Murphy membawa pulang penghargaan Aktor Terbaik atas penampilannya, melampaui pesaingnya Paul Giamatti dan Jeffrey Wright. Robert Downey Jr dinobatkan sebagai Aktor Pendukung Terbaik, bersaingan dengan Robert De Niro dan Ryan Gosling.

Cillian Murphy memenangkan Piala Oscar pertamanya pada nominasi debutnya, mendedikasikan penghargaannya “kepada para pembawa perdamaian di mana pun.” Sedangkan Nolan meraih Oscar Sutradara Terbaik pertamanya, mengalahkan pesaingnya Martin Scorsese dan Jonathan Glazer.

Dalam sambutannya, Nolan mengungkapkan rasa syukurnya karena telah diakui sebagai bagian penting dalam perjalanan sinema yang luar biasa. “Oppenheimer” juga meraih kemenangan untuk penyuntingan, sinematografi, juga skor.

Di sisi lain Emma Stone terkejut dengan kemenangannya sebagai Aktris Terbaik untuk perannya dalam komedi periode unik karya Yorgos Lanthimos, “Poor Things.” Emma, yang mendapatkan Piala Oscar Aktris Terbaik keduanya setelah “La La Land,” menekankan upaya kolaboratif dalam pidato penerimaannya

Filmnya juga menerima penghargaan untuk desain produksi, tata rambut dan tata rias, serta desain kostum.

Sedangkan “Barbie” hanya mendapatkan satu penghargaan, Lagu Asli Terbaik untuk “What Was I Made For?” karya Billie Eilish dari delapan nominasinya. Billie, ditemani kakaknya Finneas, menerima tepuk tangan meriah atas penampilan mereka.

Sebelum segmen in memoriam, klip mendiang Alexei Navalny dari film dokumenter pemenang Oscar “Navalny” diputar. “Oppenheimer” membuat sejarah sebagai pemenang Film Terbaik dengan pendapatan kotor tertinggi sejak “Lord of the Rings: Return of the King” tahun 2004 dan film pertama yang memenangkan Film, Aktor, dan Aktor Pendukung Terbaik sejak “Ben Hur” pada tahun 1960.

Film-film nominasi yang dibiarkan dengan tangan kosong termasuk “Killers of the Flower Moon”, “Past Lives”, “Maestro”, “Nyad”, dan “Society of the Snow”. Tahun sebelumnya sebagai saksi “Everything Everywhere All at Once” mendapatkan tujuh penghargaan utama, termasuk Film Terbaik.

Baca Juga : Fenomena Taylor Swift Mengubah Haters Menjadi Swiftie