
Setelah melewati masa bermain di Al Hilal yang diwarnai cedera, Neymar kembali ke Santos, klub masa Kecilnya Di hadapan sekitar 20.000 pendukung yang memadati Stadion Vila Belmiro, penyerang berusia 32 tahun itu resmi diperkenalkan sebagai pemain baru Santos, dengan tekad untuk menemukan kembali kebahagiaan dalam sepak bola.
Selama satu setengah musim di Al Hilal, kontribusinya terbatas hanya pada tujuh penampilan, satu gol, dan tiga assist.
Meski mengaku bahagia tinggal di Arab Saudi, namun ia tak berpikir panjang ketika ada tawaran dari Santos. Ia ingin ‘kembali bahagia’ bermain di dalam negeri.
“Bagi saya, ini adalah aksi penyelamatan, untuk kebahagiaan, untuk sepak bola. Sudah lama saya tak bermain, sudah lama saya tak melakukan hal yang paling saya sukai di dunia, yaitu bermain sepak bola,” ujar Neymar, dikutip ESPN.
“Jadi (kepindahan) ini lebih seperti penyelamatan bagi saya, saya melihatnya dalam arti pribadi. Saya senang bahwa semua orang mengatakan bahwa ini adalah penyelamatan sepak bola Brasil, saya senang atas kasih sayang, tidak hanya dari para penggemar Santos, tetapi dari para penggemar tim lain, yang mendukung saya.”
Kepulangannya disambut antusias. Neymar, pencetak gol terbanyak sepanjang masa Timnas Brasil, menyatakan bahwa ia ingin merebut kembali kepercayaan dirinya dan kebahagiaan bermain sepak bola. Itulah tujuan utamanya.
Prestasi gemilangnya bersama Santos (2009-2013), meliputi 136 gol, 64 assist dalam 225 penampilan dan enam trofi termasuk Copa Libertadores 2011, berkontras dengan status klub tersebut saat ini sebagai tim promosi Liga Brasil 2025 setelah terdegradasi pada 2023.
Memakai Nomor Punggung 10 Meneruskan Sang Legenda Pele
Neymar kembali ke klub masa kecilnya usai menghabiskan karier sepakbola di Eropa. Sebelum melanglang buana ke Eropa, Neymar menghabiskan masa remajanya di Santos.
Di Santos, Neymar remaja mengoleksi 136 gol dan 64 assist. Neymar muda juga dinobatkan sebagai pemain paling berbakat.
Perjalanan karier Neymar kemudian berlanjut ke Barcelona. Bersama Blaugrana, Neymar menjelma menjadi pemain top. Trio bersama Lionel Messi dan Luis Suarez akan tetap dikenang fans Barcelona sebagai trisula maut.
Setelah berkarier di Barcelona dan Paris Saint-Germain (PSG) di mana ia menjadi andalan lini serang, Neymar mengakhiri perjalanan sepakbolanya di Eropa.
Gabungnya ia dengan Al Hilal pada tahun 2023 lalu berujung pada penurunan performa akibat cedera yang berulang.
Kini, Neymar kembali ke tanah air, memperkuat klub masa kecilnya, Santos, dan telah resmi diperkenalkan sebagai pemain baru dengan nomor punggung 10—nomor yang pernah dikenakan legenda sepak bola Brasil, Pele. Santos sendiri mengumumkan kembalinya Neymar melalui media sosial X dengan pernyataan, “Si Pangeran telah kembali.”
Dalam video itu, Neymar merasa terhormat menggunakan nomor 10. Bahkan dia menilai jersey bernomor punggung 10 merupakan jersey yang suci.
“Raja Pele, harapanmu adalah perintah bagiku, singgasana dan mahkotanya masih milikmu karena kamu abadi,” kata dia.
“Namun, nomor 10, akan jadi sebuah kehormatan memakai jersey suci ini yang mewakili begitu banyak hal bagi Santos dan dunia. Aku berjanji akan melakukan apapun sebisaku untuk terus menghormati warisan Anda, Raja,” katanya menambahkan.
Baca Juga : DeepSeek Dituding Sensor Informasi, Pakar Jelaskan Alasan di Baliknya