Pogba Reaksi Setelah Sir Alex Dipecat

Pogba, mendapati Kabar mengejutkan datang dari Manchester United (MU) dengan diberhentikannya Sir Alex Ferguson sebagai duta global klub. Keputusan tersebut menimbulkan banyak perdebatan dan kecaman, terutama dari para legenda yang merasa keputusan ini tidak menghormati kontribusi Sir Alex terhadap klub. Pemecatan ini kabarnya terjadi karena MU merasa tidak sanggup lagi membayar Ferguson yang menerima sekitar 2 juta paun per tahun.

Sir Alex, yang kini berusia 82 tahun, adalah salah satu tokoh paling dihormati di Old Trafford. Dia menjabat sebagai manajer MU dari tahun 1986 hingga 2013 dan dianggap sebagai manajer tersukses dalam sejarah sepakbola Inggris. Di bawah arahannya, MU meraih 13 gelar Liga Inggris, 2 trofi Liga Champions, serta puluhan trofi lainnya. Tidak heran jika keputusannya untuk diberhentikan sebagai duta global menuai kritik tajam dari berbagai pihak.

Salah satu yang turut bereaksi adalah mantan pemainnya, Paul Pogba. Pemain yang kini bermain untuk Juventus ini pernah dilatih oleh Sir Alex pada tahun 2010 hingga 2011 sebelum akhirnya meninggalkan MU. Meski hubungan mereka sempat memanas pada saat Pogba memutuskan untuk pergi ke Juventus, sang pemain masih memiliki rasa hormat terhadap manajer legendaris tersebut.

Dalam komentarnya, Pogba menanggapi isu ini dengan nada yang cukup datar. Dia mengatakan bahwa pemberhentian Sir Alex dari jabatan duta global klub tidak akan mengubah apapun terkait warisan yang telah dibangun oleh mantan pelatihnya tersebut. “Apakah itu mengubah apa yang telah dilakukannya untuk klub?” kata Pogba, seperti dilansir oleh Daily Mail. Pogba menegaskan bahwa prestasi dan dedikasi Sir Alex Ferguson untuk MU tidak bisa dipungkiri atau dihapuskan hanya karena perubahan status administratif.

Banyak pihak yang merasa bahwa keputusan ini dipengaruhi oleh kepemilikan baru MU, yaitu INEOS, yang saat ini berperan besar dalam kebijakan klub. Keputusan untuk tidak memperpanjang kontrak Sir Alex sebagai duta global dinilai oleh beberapa legenda klub sebagai langkah yang tidak bijak. Mereka berpendapat bahwa sosok seperti Ferguson, dengan segala kontribusinya terhadap kejayaan MU selama beberapa dekade, seharusnya terus mendapatkan penghargaan yang layak dari klub.

Meski demikian, Sir Alex sendiri belum memberikan pernyataan resmi terkait masalah ini. Sebagai seorang yang selalu menjunjung tinggi profesionalisme, banyak yang menduga bahwa Ferguson mungkin akan merespons dengan tenang dan tidak memperpanjang kontroversi ini. Namun, bagi para penggemar MU, keputusan ini tetap menjadi pukulan emosional, mengingat betapa pentingnya peran Sir Alex dalam sejarah klub.

Bagi banyak penggemar dan para pengamat sepak bola, nama Ferguson akan selalu identik dengan kejayaan MU. Sosoknya dianggap sebagai arsitek utama di balik dominasi MU di Liga Inggris selama lebih dari dua dekade. Di bawah arahannya, banyak pemain hebat yang dibentuk dan berkembang, termasuk nama-nama seperti Ryan Giggs, David Beckham, Cristiano Ronaldo, hingga Paul Pogba sendiri.

Bagi Pogba, meskipun sempat memiliki konflik dengan Ferguson saat masih di MU, dia tidak bisa memungkiri bahwa Ferguson memiliki pengaruh besar dalam perkembangan kariernya. Pogba menjadi salah satu pemain yang berkembang di akademi MU sebelum akhirnya memutuskan untuk meninggalkan klub dan bergabung dengan Juventus.

Saat ini, Pogba mungkin tidak lagi bermain di bawah bimbingan Ferguson, tetapi warisan manajer legendaris itu tetap terasa dalam dunia sepak bola, termasuk dalam karier para pemain yang pernah dilatihnya. Pogba sendiri, yang kini bermain di Serie A bersama Juventus, tampaknya masih menyimpan rasa hormat yang mendalam untuk mantan pelatihnya tersebut.

Keputusan untuk memberhentikan Ferguson sebagai duta global memang menjadi kontroversi yang besar. Banyak yang merasa bahwa langkah ini tidak menghormati jasa dan warisan yang ditinggalkannya di Old Trafford. Namun, bagi para penggemar dan legenda MU, sosok Ferguson akan selalu menjadi bagian dari identitas klub, terlepas dari perubahan apapun yang dilakukan oleh manajemen saat ini.

Sebagai penutup, reaksi Paul Pogba yang tetap menghormati mantan pelatihnya ini menunjukkan bahwa meskipun ada konflik di masa lalu, para pemain yang pernah dilatih oleh Sir Alex Ferguson tetap mengenang warisannya dengan penuh penghormatan. Pemberhentian ini mungkin menjadi kontroversi besar di kalangan penggemar, tetapi warisan Sir Alex di dunia sepak bola, terutama di MU, akan selalu abadi.